Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 12 pelajar terpilih terdiri atas 8 putra dan 4 putri, dari 10 Community Learning Centre (CLC) di wilayah kerja Konsulat RI Tawau, yang meliputi Tawau, Kunak, kalabakan, Lahad Datu dan Semporna, telah memulai pelatihan terpadu sebagai Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) untuk peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Berdasarkan keterangan Konsulat RI Tawau, yang dikutip di Jakarta, Kamis, mereka adalah putra-putri terbaik dari sekitar 120 pelajar yang mengikuti seleksi tahap awal.
Sejak 28 Juli 2025, mereka menjalani pelatihan intensif dan diasramakan di Shelter Konsulat RI Tawau.
Didampingi oleh pelatih dari ILO TNI, mereka digembleng dalam baris-berbaris dan dibekali dengan wawasan kebangsaan, nilai-nilai Pancasila, kewarganegaraan, kekonsuleran, edukasi penggunaan media sosial secara bijak, serta pencegahan bahaya narkoba.
Ini merupakan angkatan Paskibra kedua yang dibina Konsulat RI Tawau, dan mereka akan bertugas hingga 1 Juni 2026 sebagai duta disiplin dan semangat kebangsaan di perbatasan.
