Beijing (ANTARA) - Presiden China Xi Jinping menyampaikan ucapan selamat atas penobatan Raja Charles III sebagai penguasa Inggris menggantikan Ratu Elizabeth II yang mangkat pada Kamis (8/9).
Dalam pesan ucapan selamat yang disampaikan pada Minggu (11/9) tersebut, Xi mengingatkan bahwa tahun ini menandai 50 tahun hubungan diplomatik China dengan Inggris.
Xi menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan Raja Chales III dalam upaya meningkatkan saling pengertian dan persahabatan kedua negara.
Xi juga menyampaikan keinginan pemerintah China untuk bekerja sama dengan Kerajaan Inggris dalam memperkuat jalinan komunikasi terkait isu-isu global dan berkontribusi terhadap perdamaian dan pembangunan dunia.
Dalam beberapa tahun terakhir hubungan China dan Inggris di berbagai bidang memburuk seiring dengan perang dagang China dengan Amerika Serikat.
Raja Charles III secara resmi diproklamasikan sebagai raja pada upacara agung pada Sabtu (10/9) di tengah keluarga kerajaan yang berduka menyampaikan rencana pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II.
Menurut pihak kerajaan, upacara pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II akan digelar di Westminster Abbey, London, pada 19 September 2022 pukul 11.00 waktu setempat.
Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa peti mati ratu dibawa ke Kapel St George di Kastil Windsor di wilayah barat London, untuk upacara pemakaman.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ucapkan selamat pada Raja Charles, Xi ingatkan 50 tahun China-Inggris
Ucapkan selamat untuk Raja Charles, Xi ingatkan 50 tahun China-Inggris
Jenazah Ratu Elizabeth II tiba di Istana Holyroodhouse, Edinburgh, Skotlandia, Minggu (11/9/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Alkis Konstantinidis/Pool/foc.
